Voice of Baceprot Rilis Lagu Tentang Perubahan Iklim, “The Enemy of Earth is You”
Menghadapi Bencana Alam dan Menyuarakan Kepedulian: Voice of Baceprot dan Lagu "The Enemy of Earth is You"

Pada tahun 2016, Indonesia mengalami banyak bencana alam yang sangat merusak. Lebih dari 1.985 kejadian tercatat, menjadi rekor tertinggi dalam satu tahun. Salah satu yang paling mengerikan adalah banjir bandang di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Bahkan, kejadian ini dianggap sebagai bencana nasional.
Meskipun tidak terkena dampak langsung, banjir itu memberikan efek emosional yang besar pada anggota trio rock, Voice Of Baceprot (VOB). Marsya sebagai vokalis/gitaris, Widi sebagai bassis, dan Sitti sebagai drummer, semuanya lahir dan tumbuh di desa kecil bernama Singajaya di Garut. Mereka sangat mencintai desa kelahiran mereka dan memiliki kenangan indah tentang keaslian penduduknya. Keaslian itu adalah bagian penting dari masa kecil band ini.
Setelah menyadari seberapa besar kerusakan yang disebabkan oleh banjir dan bencana alam lainnya, VOB mulai bertanya-tanya mengapa hal mengerikan ini bisa terjadi di tempat yang tidak pernah mereka bayangkan sebelumnya. Apakah ini tanda awal dari perubahan iklim?
Begitu banyak bencana alam yang terjadi seolah-olah alam sedang memberontak. Sebelumnya, Garut belum pernah mengalami bencana alam sebesar ini. Meskipun ada beberapa krisis serupa sebelumnya, kali ini berbeda. Semua kejadian terjadi secara beruntun, satu per satu, dalam skala yang sulit dibayangkan. Apakah ini hanya kekuatan alam yang biasa terjadi? Ataukah ini bagian dari proses evolusi? Atau mungkin kita sebagai manusia harus mempertanyakan keserakahan, ketidaktahuan, dan narsisme kita? Banyak pertanyaan muncul dalam pikiran mereka. Mereka merasa sudah saatnya bagi kita untuk merenung tentang diri kita sendiri dan apa yang telah kita lakukan.
“Lagu ‘The Enemy of Earth is You’ mencerminkan kecemasan kami setelah menyaksikan kehancuran dari bencana tersebut. Lagu ini mengungkapkan keretakan hati dan penderitaan yang kami rasakan,” ungkap Marsya.
Dengan bantuan produser dan gitaris NTRL, Coki Bollemeyer, band ini mulai merubah alur ritme lagu. Awalnya, lagu tersebut didasarkan pada beberapa riff nu-metal paling populer dari akhir tahun sembilan puluhan hingga awal tahun dua ribu-an. Hasilnya adalah komposisi yang mengungkapkan kesedihan namun tetap dilengkapi dengan suara garang khas VOB.
Keterlibatan sutradara vokal mereka, Irvan Natadiningrat, juga memberikan sentuhan baru pada lagu tersebut. Vokal Marsya yang intens menggambarkan rasa sakit yang dialaminya.
Bersamaan dengan peluncuran “The Enemy of Earth is You”, VOB telah bergabung dengan lebih dari 6.600 musisi dan pekerja industri musik di seluruh dunia dengan bergabung dalam Music Declares Emergency (MDE), sebuah gerakan global yang mengumpulkan musisi, profesional industri musik, dan organisasi untuk menggunakan musik sebagai sarana untuk meningkatkan kesadaran publik tentang isu-isu iklim dan perlindungan kehidupan di Bumi.
Dengan kampanye NO MUSIC ON A DEAD PLANET mereka, MDE telah mendapatkan dukungan yang banyak dari beberapa artis dan band paling terkenal di dunia, termasuk Billie Eilish, Arcade Fire, The 1975, Imogen Heap, Fatboy Slim, Major Lazer, dan Tom Morello.
Tersedia di platform streaming digital mulai tanggal 18 Mei 2023, “The Enemy of Earth is You” juga akan dimasukkan dalam album debut mereka yang akan datang, “Retas”, yang rencananya akan dirilis pada bulan Juli 2023.