KAUSA Rilis Video Lirik untuk ‘Masygul Galabah’

Menurut saya, album ‘Una In Perpetuum’ dari Kausa merupakan salah satu rilisan menarik yang dikeluarkan pada tahun 2020 lalu. Selain karena kita bisa melihat alter-ego dari seorang Lukman Laksamana alias Buluk yang membawakan musik jauh lebih agresif dari biasanya, musik yang dibawakan pun cukup menarik dengan menggabungkan berbagai elemen musik keras, seperti stoner, punk, dan metal.
Beberapa waktu lalu, kuartet tersebut baru saja merilis sebuah lirik video untuk salah satu trek pada album keduanya tersebut. Single yang dimaksud adalah ‘Masygul Galabah’, sebuah trek yang memiliki judul catchy karena menggunakan diksi yang cukup jarang digunakan oleh kebanyakan orang. Awalnya saya kira itu adalah bahasa asing, tapi setelah saya coba cari di KBBI, ternyata keduanya adalah kata dari Bahasa Indonesia yang berarti bersusah hati; sedih; murung atau lebih singkatnya, kesedihan yang mendalam dan menyayat hati menurut Kausa sendiri. Merasa gagal saya sebagai seorang penulis. Huhu.
Sesuai dengan makna dari judul lagunya, ‘Masygul Galabah’ bercerita mengenai perjuangan seseorang hingga tertatih-tatih. Sedangkan ide awal dari lagu tersebut ternyata terinspirasi dari film-film drama perang dari Hollywood, seperti Saving Private Ryan, Atonement, The Pianist, dan The Boy in the Striped Pajamas. Menarik juga nih friend, sumber inspirasinya.
Mungkin untuk yang udah ngikutin Buluk sejak lama, lalu kemudian baru mendengar Kausa akan sedikit kaget karena narasi yang dibawakan 180o berbeda dengan apa yang disuguhkannya bersama Superglad. Bersama Kausa, Buluk lebih memberikan narasi yang cukup berat dan dark. Berfokus pada lirik-lirik bernuansa politik, ajakan perlawanan melawan keadaan, dan lain sebagainya yang dibungkus dengan lirik straight to the point, tanpa mengandai-andai.
Jadi, buat kamu yang belum dengerin album kedua dari Kausa, ‘Una In Perpetuum’, buruan dengerin sekarang sebelum menyesal, friend!
