Dari Hardcore ke Glam Rock: Kontroversi ‘Grave New World’ oleh Discharge

Mengurai Misteri 'Grave New World' oleh Discharge: Kisah Perubahan Mengejutkan dan Dampaknya yang Abadi

Tahun 1986, sebuah badai kontroversi melanda dunia musik punk. Penyebabnya adalah perilisan album “Grave New World” oleh Discharge. Album ini segera mendapat sorotan tajam, menjadi salah satu yang paling diperdebatkan dalam sejarah punk. Band ini, yang sebelumnya dikenal dengan akar punk hardcore, tiba-tiba beralih ke glam metal dan cock rock, membuat banyak penggemar merasa terkejut.

Tidak hanya musiknya yang berubah, tetapi gaya vokal Cal yang sebelumnya dikenal dengan suara keras dan marah juga berubah drastis menjadi falsetto. Ini membuat para penggemar merasa pengkhianatan besar-besaran. Mereka menuduh band ini menjual keluar dan mengikuti arus komersial, sebaliknya dari pesan politik tajam yang sebelumnya diusung band ini.

Reaksi keras ini tidak hanya berhenti di ranah musik. Setelah perilisan album ini, Discharge melakukan tur di Amerika Serikat, di mana mereka dihadapkan pada penggemar yang sangat marah. Mereka dilempari kata-kata kasar, diejek, dan menjalani kampanye untuk menghancurkan nama mereka.

Namun, pertanyaan yang lebih mendalam adalah bagaimana perubahan drastis ini bisa terjadi. Apa yang mendorong band ini untuk meninggalkan akar musik mereka yang kuat? Apakah ada yang mengawasi perubahan ini? Apakah ini adalah tindakan yang direncanakan dengan baik atau hanya kesalahan besar? Dan mengapa band ini tampaknya tidak bisa memprediksi reaksi keras dari penggemar?

Dalam wawancara eksklusif di Negative Insight, Steve “Fish” Brookes, yang bergabung dengan Discharge pada tahun 1985 sebagai gitaris, memberikan wawasan unik tentang bagaimana album ini tercipta dan konteks di baliknya.

 

Awal Pertemuan

Steve membagikan pengalamannya saat pertama kali bertemu anggota Discharge. Dia berkata, “Saya pertama kali berpapasan dengan mereka pada awal tahun, ketika Tez masih menjadi vokalis mereka, itu sekitar akhir 1970-an.”

Proses Kreatif yang Unik

Steve menjelaskan bahwa album “Grave New World” melibatkan proses yang sangat berbeda dari apa yang biasa ia lakukan.

Dia berkata, “Biasanya, saya selalu membawa lagu-lagu yang sudah ditulis ke ruang latihan. Tapi untuk album ini, tidak ada lagu yang sudah jadi. Kami membangun lagu-lagu dari awal. Ini menciptakan ketidakpastian, karena Cal belum menambahkan vokal pada tahap awal.”

Tantangan Perubahan Gaya Vokal

Steve mengungkapkan betapa mengejutkannya perubahan drastis dalam gaya vokal Cal. Dia berkata, “Saat dia mulai bernyanyi, saya pikir dia sedang bercanda. Garry dan Rainy tidak mengatakan apa-apa, setidaknya tidak kepada Cal (sejauh yang saya tahu). Saya adalah orang baru, sehingga saya tidak merasa punya hak untuk mengkritik. Saya hanya menganggap, ‘Hei, ini Discharge, mereka pasti tahu apa yang mereka lakukan.'”

 

Kontroversi dan Penyesalan

Steve menjelaskan bahwa album “Grave New World” menciptakan kontroversi yang besar. Dia berkata, “Album ini bukan hanya tentang musiknya. Semua yang kontroversial terkait dengan perubahan suara vokal Cal.” Album ini mendapat reaksi negatif dari penggemar, baik di Amerika Serikat maupun Inggris. Tentang reaksi keras dari penggemar, Steve mengungkapkan, “Semua orang membencinya.”

Kisah album “Grave New World” oleh Discharge adalah contoh nyata tentang bagaimana perubahan radikal dalam musik dapat mempengaruhi band dan penggemarnya. Album ini telah meninggalkan jejak kontroversial yang tak terlupakan dalam sejarah punk rock.

Related Articles

Back to top button