5 Rekomendasi Band Cadas Singapura

Selamat datang di dunia musik cadas Singapura yang penuh semangat dan keberanian! Di balik gemerlapnya ekonomi negara ini, terdapat gudang talenta-talenta luar biasa yang menciptakan gelombang perubahan di kancah punk dan musik ekstrim negeri mereka.

Mari mengenal lebih dekat beberapa band hebat dari Singapura yang berhasil mencuri perhatian dunia dengan gaya musiknya yang khas dan lirik-lirik yang menggugah semangat. Dari grindcore seru dengan Wormrot, hingga sentuhan misterius dari Marijannah, serta semangat revolusioner dari Sial, kita akan menjelajahi kisah-kisah menarik para musisi berbakat ini dan bagaimana mereka mengubah wajah musik bawah tanah lokal maupun internasional. Siap-siaplah meresapi energi tak terbendung dari band-band keren ini!

Wormrot

Nih, ada band grindcore asal Singapura yang namanya Wormrot, terbentuk pada tahun 2007 pas setelah anggota-anggotanya selesai wajib militer selama dua tahun. Cek, mereka udah bikin empat album studio, plus beberapa EP dan rekaman bareng band lain. Mulai tahun 2010, Wormrot beneran masuk di label Earache Records. Gak nyangka banget, kan, mereka diakui oleh OC Weekly sebagai salah satu band grindcore terbaik dan bisa tur di Eropa dan Amerika Serikat. Paling gila, pada tahun 2017, Wormrot jadi band Singapura pertama yang tampil di Festival Glastonbury!

Marijannah

Loe kenal band Marijannah, kan? Mereka dari Singapura nih dan bisa dibilang masih muda. Mereka ngerilis album pertama yang namanya “Till Marijannah” bulan Februari 2018 lalu, gara-gara kerjasama sama label rekaman Pink Tank Records dari Jerman. Lagu-lagu dari album ini langsung diserbu sama penggemar musik doom metal dari seluruh dunia.

Fuse

Hayo, siapa yang udah dengerin band Fuse? Ini band yang terbentuk tahun 2017, loh, dengan anggota dari band-band hardcore dan punk kawakan di Singapura. Musik mereka bawaan campuran dari hardcore punk, punk “Burning Spirit” ala Jepang, dan USHC (United States Hardcore) era 80-an. Demo mereka tahun 2018 sama EP “This Segregation Will End” tahun 2019 bikin nama mereka semakin terkenal di kancah punk lokal dan internasional. Pantesan aja!

Doldrey

Doldrey punya nama serem banget, karena diambil dari seri manga gelap Berserk. Anggota band ini kumpul dari band-band punk top di Singapura, kayak Vaarallinen dan Sial. Musik mereka punya riff cepet dan serem, drum yang gak kenal lelah, plus vokal bergaya guttural yang khas buat hardcore punk. EP self-titled mereka yang dirilis tahun 2019 oleh Static Shock Records dari Inggris jadi favorit di komunitas punk global, gak heran deh!

Sial

Nah, ini dia Sial, band yang lagi naik daun di skena punk Singapura sejak lahir tahun 2016. Dibawain sama vokalis wanita, Cher Tan, musik mereka tuh intens banget dan unik, sering ngangkat isu sosial dan perjuangan pribadi dalam lirik-liriknya. Album debut mereka juga bernama “Sial” dan dirilis tahun 2018, dan EP kedua mereka, ‘Tari Pemusnah Kuasa,’ yang keluar tahun 2019, udah banyak banget dipuji sama kritikus dan bikin orang luar negeri pada suka nontonin mereka!