5 Fakta Menarik Lagu Baru Pro Monkey Berjudul “Piece of Me”
Beckham: “Karena sekarang lebih seperti BMTH, jadinya teknik scream atau jogging-nya lebih dikurangi. Alhasil, jadi genre yang lebih dewasa alias santai."

Sempat menyatakan bubar pada 2020 silam, kini Pro Monkey kembali meluncurkan lagu terbaru berjudul “Piece of Me” pada 28 Juli kemarin.
Nah! Berikut ada 5 fakta menarik tentang lagu “Piece of Me” milik unit rock/metalcore asal Bekasi yang digawangi Ginandrea (vokal), Vallian (gitar), Ravael (bas), dan Beckham (drum) ini.
1. Warna Musik yang Segar
Berbeda dengan karya-karya sebelumnya seperti EP Never Give Up! dan album Life, kini mereka meninggalkan berbagai sajian yang bertempo cepat, berdentum keras, dan breakdown khas dari metalcore. Dalam lagu ini, mereka beralih ke musik yang ‘lebih dewasa’.
2. Mengingatkan dengan Vibes Musik BMTH (Bring Me The Horizon) di Era Sekarang
Beckham mengatakan, arah musik Pro Monkey saat ini lebih condong ke BMTH (Bring Me The Horizon). Sehingga, terdengar lebih santai berkat dikuranginya teknik scream dalam lagu ini.
“Karena sekarang lebih seperti BMTH, jadinya teknik scream atau jogging-nya lebih dikurangi. Alhasil, jadi genre yang lebih dewasa alias santai,” ungkapnya melalui pesan Whatsapp.
Selain itu, hal tersebut juga tercermin pada bagian vokal Ginandrea yang lebih terasa bernyanyi dibandingkan lagu-lagu mereka sebelumnya.
3. Bercerita Soal Hubungan Toxic dengan Diri Sendiri
Lagu ini menceritakan soal hubungan toxic dengan diri sendiri yang menyebabkan kebingungan dan ketakutan pada semua yang dimiliki.
“Lewat lagu ini gue mengajak kalian untuk lebih menyayangi diri karena kita semua butuh cinta dan kasih sayang untuk terus melanjutkan hidup,” ucap Ginandrea dalam siaran pers.
Vallian menambahkan, menumbuhkan cinta dalam diri sendiri itu sangat diperlukan meskipun terbilang sulit untuk dilakukan.
“Terkadang menumbuhkan rasa cinta dan kasih sayang terhadap diri sendiri itu perlu, walaupun tidak mudah, gue yakin hal tersebut bisa jadi media untuk bercerita dan lebih mengenal diri sendiri,” tuturnya.
“Kehilangan orang yang berarti buat kita itu sakit, tapi lebih sakit lagi kalau kita kehilangan diri kita sendiri. Jadi tetap sayangi diri lo terlebih dahulu,” pungkasnya.
4. Terinspirasi dari Serial Love Death + Robots
Menurut Ginandrea, “Piece of Me” terinspirasi dari series Netflix berjudul Love Death + Robots. Khususnya, pada season 3 episode ke-9 yang bertajuk Jibaro.
“Oh iya, lagu ini terinspirasi dari salah satu episode terbaik Love Death + Robots judulnya Jibaro,” tuturnya.
5. Proses Penggarapan yang Panjang Sekitar 1,5 Tahun
Lagu ini tercipta pada saat mereka sempat bubar. Proses penggarapannya dimulai dari inisiatif Ginandrea dan Afran (penulis dan produser) yang memakan waktu cukup lama yakni sekitar 1,5 tahun. Kemudian, lagu ini disempurnakan dan dirombak kembali bersama Pro Monkey.